Strategi tata kelola pemerintahan yang berkelanjutan di Kota Depok menjadi perhatian utama bagi para pemangku kepentingan di daerah tersebut. Hal ini tidak lepas dari pentingnya peran pemerintah dalam membangun dan mengelola kota secara efisien dan berkelanjutan.
Menurut Bambang Susantono, Wakil Presiden Asian Development Bank, “Tata kelola pemerintahan yang baik merupakan kunci utama dalam pembangunan yang berkelanjutan. Hal ini mencakup transparansi, akuntabilitas, partisipasi publik, dan efisiensi dalam pengelolaan sumber daya.”
Dalam konteks Kota Depok, strategi tata kelola pemerintahan yang berkelanjutan menjadi semakin penting mengingat perkembangan pesat yang terjadi di kota tersebut. Diperlukan langkah-langkah konkret untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik, memperkuat partisipasi masyarakat, serta mengelola sumber daya secara efisien.
Menurut Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Depok, Ahmad Yani, “Kami terus melakukan pembenahan dalam tata kelola pemerintahan untuk menciptakan kota yang lebih baik bagi warganya. Partisipasi masyarakat sangat kami harapkan dalam proses pengambilan keputusan yang berkaitan dengan pembangunan kota.”
Salah satu strategi yang dapat diterapkan dalam tata kelola pemerintahan yang berkelanjutan di Kota Depok adalah dengan meningkatkan keterbukaan informasi publik. Dengan demikian, masyarakat dapat lebih aktif terlibat dalam proses pengambilan keputusan yang berkaitan dengan pembangunan kota.
Selain itu, penerapan teknologi informasi dan komunikasi juga dapat menjadi salah satu solusi dalam meningkatkan efisiensi dan efektivitas tata kelola pemerintahan di Kota Depok. Dengan memanfaatkan teknologi, proses administrasi publik dapat lebih cepat dan akurat.
Dengan adanya upaya-upaya tersebut, diharapkan Kota Depok dapat terus berkembang secara berkelanjutan dan memberikan kesejahteraan bagi seluruh warganya. Strategi tata kelola pemerintahan yang berkelanjutan menjadi kunci utama dalam mewujudkan visi dan misi pembangunan Kota Depok ke depan.